Jumat, 16 November 2012

Friendship and Alliance - Chapter 18

By: Maria 'Adeline' Triwiyani





Satu persatu Fengarimulovia itu mulai mengepakan sayapnya menandakan bahwa mereka akan menyusul Fengarimulovia Bryan,Nicky,Cattleya,dan Viki.

Namun Fengarimulova yang mempunyai bulu jambul berwarna ungu itu mengurungkan niatnya untuk terbang yang ke-2 kalinya dan ikut mereka terbang.

" Mark,kenapa kau turun lagi ke tanah ? ",tanya Maghenta.
" A...a...a...aku takut Magy,aku benar-benar trauma dengan kejadian saat dimana dadaku terkena panah oleh sekawanan Sungopelia yang menyerang kami saat itu. "
" Ayolah pangeran kau jangan terpuruk akibat itu.Lihat disisimu ada Fengarimulovia yang sangat anggun.Apa kau masih berfikir lagi ?",tanya Shane sambil sedikit membujuk.
" Tapi Shane ? "
" Mark , kau berbicara dengan si poni hijau itu ? ",tanya Maghenta keheranan.
" Iya Magy "
" Tapi dari tadi dia tidak berbicara sama sekali kepada kita Mark.Bahkan dia juga tidak membuka matanya untuk melihat."
" Pangeran tolong jelaskan kepada Magy tentang siapa aku ",pinta Shane.
" Baiklah Shane "
" Magy.Kau ingat tentang anak hijau yang pernah kami ceritakan di hutan Dangerzard wartu itu ? "
"Iya Mark aku ingat,terus apa hubungannya sama si poni hijau dan juga kenapa dia tidak bisa berbicara ataupun membuka matanya ? Apakah dia cacat Mark ? "
" Tidak,dia tidak cacat.Orang lain tidak dapat mendengarnya berbicara kecuali Aku,Kian,Nicky,dan Bryan."
" Lalu ? "
" Dia itu terkena kutukan Silencio yang membuat nya menjadi begini. Sudahlah lupakan saja tentang Shane Magy,saat ini kita harus menolong yang lain dulu "

Mark pun mulai mengepakan kembali sayapnya.Tapi tiba-tiba dia berhenti mengepakan sayapnya karena dia terpukau melihat kilauan cahaya yang belum pernah ia lihat selama hidupnya.Ternyata seberkas cahaya berwarna putih,biru,orange,dan hijau itu terpancar dari kalung yang dikenakan Maghenta.
  " Hei Mark kenapa berhenti lagi ? ",tanya Maghenta.
" Aku melihat cahaya indah dari kalung yang kau kenakan Magy,aku terpukau oleh cahayanya.Aku belum pernah lihat cahaya seindah dan seterang itu ",papar Mark.
" Oh cahaya kalung ini(sambil menujukan kalungnya).Memang kalung ini memancarkan cahaya yang sangat indah.Ini adalah pemberian dari...",belum selesai Maghenta berbicara tiba-tiba Mark bertanya.
" Magy,kok kalungmu liontinya bertuliskan Colinbern ? Siapa dia Magy ",selidik Mark dengan ekspresi sedikit cemburu pada Magy.
" Colinbern itu adalah ayahku Mark "
" Hah ? Kau bilang ayah ? Bukankah kau bilang kau tidak mempunyai Ayah ataupun Ibu ? Kau membuatku bingung Magy "
" Astaga,aku tidak sengaja telah mengatakan pada Mark yang sebenarnya.Pasti dia kecewa ",gerutu Maghenta dalam hati.
" Maksud kamu apa Magy ? Kenapa kau diam saja ? Ayo jelaskan " , dengan nada marah Mark meminta penjelasan kepada Magy.
" Baiklah Mark dia.Aku memang mempunyai seorang ayah.Maafkan aku yang saat itu berbohong padamu ."

" Sepertinya aku tidak asing dengan nama ini ",pikir Mark.
" Lalu apa maksudmu membohongi kami ? Kau telah membohongiku Magy,aku kecewa padamu !", dengan kesal Mark membentak Maghenta.
" K..k..k..kau membentakku Mark ? ",tanya Maghenta dengan suara tersendu karena nangis dibentak Mark. " Magy,M..m...m...maafkan aku.Aku hanya terbawa emosi saja.Aku tidak ada maksud untuk membentakmu.Semua itu tiba-tiba saja keluar dari mulutku saat kau berkata begitu.Apakah kau bisa jelaskan semua ini ? "
" Ya tentu aku bisa Mark.Apakah kau masih ingat dengan perkataanku dihutan Dangerzard saat itu ?
" Sudahlah pangeran,mungkin dia berbohong karena dia menyembunyikan sesuatu ",ujar Shane seraya mendinginkan suasana hati Mark.
Mark terdiam sejenak untuk mengingat semua kejadian dihutan Dangerzard saat itu .
" Aku ingat Magy , kau sempat berkata...

#flashback#
AKU LAHIR DARI SEBUAH BUNGA YANG MEKAR.JIKA PENJAGA SEBELUMNYA SUDAH TUA DAN AKAN SEGERA MENINGGAL. "

" Benar Mark , tetapi aku tidak lahir begitu saja dari bunga tersebut.Ayahku Colinbern menanamkan bibit khusus bunga yang akan melahirkan penjaga hutan tersebut.Saat aku lahir aku diberi kalung yang sekarang aku pakai ",Maghenta menjelaskan.
" Lalu siapa Gryft Amaziqueto itu ? "
" Dia adalah Kakek buyutku , dan ayahku adalah keturannya yang ke 8 "

Tiba-tiba Mark teringat akan sesuatu di hutan Dangerzard .


#flashback
" YA ITU AKU , PANGGIL SAJA AKU AHERN . AKU UNICORN PELIHARAAN PENYIHIR BAIK BERNAMA COLINBERN "

" Magy... ",panggil Mark lembut.
" Ya Mark... "
" Apakah ayahmu seorang penyihir ? Dan memelihara seekor Unicorn bernama Ahern ? "
" Bagaimana kau bisa mengetahuinya Mark ? "
" Begini,saat kami akan keluar dan pergi meninggalkan hutan Dangerzard kami tidak sengaja bertemu Unicorn itu.Saat itu sayapnya terluka akibat serangan dari burung... ",belum selesai Mark berbicara Maghenta langsung mencela pembicaraan .
" Causeway ? "
" Kamu tahu itu Magy ? "
" Hmmm , pasti saat itu Ahern akan menyampaikan pesan padaku.Namun ditengah perjalanan dia diserang oleh burung Causeway "
" Lalu apakah kau bisa menceritakan siapa ayahmu sebenarnya ? Apakah kita bisa meminta bantuannya?"
" Tapi kau harus berjanji bisa jaga rahasia ini dan tidak akan memberi tahu kepada siapapun tentang ini begitupun kau Shane ?
" Aku Janji ",jawab Mark.
" Bagaimana kau Shane ? " Shane pun hanya dapat mengangguk.
" Oke begini , ayahku itu adalah Reinkarnasi dari Raja Happy Oliver yang tewas akibat perang.Dan jasadnya terkubur di hutan Dangerzard tersebut "
" Magy,kau bilang Raja Happy Oliver ? "
" Iya Mark "
" Raja Happy Oliver adalah... " , Mark tidak melanjutkan pembicaraan .
Shane yang dari tadi hanya diam dan memperhatikan mereka berbicara sontak kaget mendengarkan ucapan Maghenta.
" Pangeran tadi dia berkata Raja Happy Oliver . Dia adalah ayahku pangeran .Aku ingin bertemu dengannya ",pinta Shane.
" Iya Shane aku tahu.Namun kau harus Sabar Shane,kita dengar dulu penjelasannya lagi ",Mark menenangkan Shane.
" Baiklah Pangeran "
" Apakah ada lagi yang harus kau ceritakan Magy ? "
" Ayahkmu juga sempat berkata bahwa dia ingat ada keponakannya yang masih hidup Mark namanya Frey dan hanya segitu saja yang aku tahu.Karena ayahku hanya sedikit bercerita tentang dirinya. "
" Pangeran tolong tanyakan dimana ayahku sekarang ? ",bujuk Shane.
" Lalu sekarang ayahmu tinggal dimana Magy ? "
" Masih dikawasan hutan Dangerzard,tapi dia tinggal di Tenggara yang berbatasan dengan desa Parisvanjava " " Parisvanjava ? Bukannya itu desa para penyihir Magy ? "
" Kau betul Mark "
" Magy, aku akan mengatakan sesuatu "
"Apa Mark ? Katakanlah ? "
" Kau ternyata bersaudara dengan Shane "
Maghenta tersentak kaget.

****

Hari pun makin malam namun Kian belum juga sadar akibat Brainwosh yang dialaminya.

" Sayang bangun sayang,"  Ratu Patricia membangunkan Kian dari ketidaksadarannya . Terdengar dengan sayup-sayup suara derap kaki yang mendekat.
" Astaga siapa yang akan datang ? ",Ratu Patricia membatin dengan perasaan sedikit khawatir .
Namun derap langkah kaki itu makin mendekati posisi Ratu Patricia.Dan sesosok bayangan pun mulai terlihat dari balik pohon Delamidrands yang menjulang tinggi sampai ke awan.
" Hei kau yang ada dibalik pohon Delamindrands jangan mendekat ! " , perintah Ratu Patricia .
Namun bayangan itu tidak menjawab dan bayangan itu mulai menampakan sosoknya.
" Siapa kau ? Jangan sakiti kami ",pinta Ratu Patricia.
" Kau tidak perlu tau siapa aku,aku datang kesini karena aku mendengar kabar bahwa pangeran Kian telah menjadi Sungopelia "
" Aku tidak mengerti apa maksudmu itu.Lalu kau siapa ? Mengapa aku tidak boleh mengetahui dirimu?",tanya Ratu Patricia heran .
Lalu sosok itu pun mulai menceritakan siapa dirinya dan memberitahu Ratu Patricia maksud kedatangannya ke Ztromfist Forest .

TBC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar